Palestina: Ramai seruan boikot Israel di media sosial Indonesia, apakah akan berdampak terhadap Israel?

[ad_1]

poster boikot Israel di demonstrasi Bandung

Sumber gambar, Getty Images

Keterangan gambar,

Sejumlah demonstran memegang poster boikot Israel dalam demonstrasi pro-Palestina di Bandung, Jawa Barat, pada 21 Oktober 2023.

Konflik antara Israel dan Hamas telah memicu polarisasi warganet Indonesia, dengan sebagian dari mereka menyerukan boikot terhadap perusahaan-perusahaan yang dianggap mendukung Israel. Namun, alih-alih melumpuhkan ekonomi Israel, pengamat mengatakan aksi boikot ini justru merugikan ekonomi Indonesia.

Adapun polarisasi di kalangan warganet Indonesia merupakan hal lumrah karena masalah internasional kerap memicu dua kubu alias binari di media sosial, kata pengamat hubungan internasional dari Universitas Paramadina, Shiskha Prabawaningtyas.

“Ada ruang-ruang kontestasi identitas dan afiliasi, itu mensimplifikasi bahwa tidak memboikot Israel sama saja dengan [mendukung genosida], itu simplifikasi. Padahal belum tentu begitu,” kata Shiskha kepada BBC News Indonesia, Kamis (02/11).

Ia menambahkan, meski reaksi emosional dalam percakapan di media sosial adalah hal yang wajar, reaksi tersebut dapat dengan mudah mengarah ke polarisasi keberpihakan terhadap sebuah topik internasional.

[ad_2]

Source link

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *