Pemilu 2024: Seberapa kuat dukungan Ijtima Ulama mengerek elektabilitas Anies-Cak Imin?

[ad_1]

Pasangan capres dan cawapres nomor urut satu Anies Baswedan (keempat kiri) dan Muhaimin Iskandar (keempat kanan) beserta tokoh agama dan ulama foto bersama saat acara Ijtima Ulama di Komplek Majelis Az Zikra, Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (18/11/2023).

Sumber gambar, ANTARA FOTO

Keterangan gambar,

Pasangan capres dan cawapres nomor urut satu Anies Baswedan (keempat kiri) dan Muhaimin Iskandar (keempat kanan) beserta tokoh agama dan ulama foto bersama saat acara Ijtima Ulama di Komplek Majelis Az Zikra, Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (18/11/2023).

Masuknya Ijtima Ulama dalam gerbong pendukung capres-cawapres Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar disebut pengamat politik kian menguatkan citra mereka sebagai pasangan calon yang membawa suara umat Islam.

Kendati di sisi lain, sambung pengamat, dukungan ini bakal menjadi bumerang lantaran lawan politik mereka bakal menuduh Anies-Imin lekat dengan ormas yang kerap mempolitisir agama atau politik identitas.

Anggota Steering Committee Ijtima Ulama dan Tokoh Nasional, Aziz Yanuar, mengatakan pihaknya merekomendasikan paslon nomor urut 1 di Pilpres 2024 karena visi-misi mereka memiliki kedekatan secara psikologis yang berkaitan dengan keulamaan.

Menanggapi dukungan itu, Anies menyebutnya sebagai amanah yang harus dijaga sekaligus penyemangat.

[ad_2]

Source link

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *